MANFAAT POHON SALAM
- Details
- Created on 19 September 2017
- Hits: 1668
Pemanasan global sudah terjadi di mana-mana. Penebangan liar dan bahkan kebakaran hutan masih kerap menjadi kabar utama berita di berbagai belahan dunia, khususnya ketika musim kemarau panjang. Sebagai generasi penerus, anak-anak masa kini harus mulai diajarkan dan diberikan pengarahan akan pentingnya hidup “hijau”. Selagi mereka masih berusia dini, pola berpikir tentang cinta lingkungan pada anak masih bisa dibentuk. Salah satu caranya dengan mengajarkan mereka untuk menanam pohon.
Demikian juga yang saat ini telah dilakukan di SDN Sawahan. Anak-anak pada mata pelajaran pendidikan lingkungan hidup (PLH), diajarkan untuk membuat dan memelihara bibit pohon salam. Mengapa dipilih pohon salam? Selain cara penanaman dan perawatan yg mudah, pohon salam khususnya pada daunnya mempunyai banyak manfaat.
Daun salam lebih sering digunakan sebagai bumbu penyedap pada masakan. Tapi dibalik semua itu, ada lebih banyak manfaat yang sayangnya sering diabaikan oleh banyak orang, diantaranya menurunkan kolesterol, diabates, asam urat, maag, gangguan pencernaan, hipertensi, pemeliharaan rambut, batuk, pereda sakit dan lain sebagainya.
Pohon ini, jika ditanam di tanah biasa tanpa perawatan khusus, bisa mencapai ketinggian 5 meter lebih, namun tanaman ini bisa juga ditanam dengan menggunakan media pot yang agak besar, sehingga pohon ini bisa dibuat kerdil, cocok untuk lahan rumah yang terbatas. Cara membuat tanaman ini menjadi kerdil, hampir sama penanganannya dengan cara membuat bonsai, yaitu dengan sering memangkas pucuk-pucuk dan dahan baru yang tumbuh dari tanaman salam ini, sehingga tidak mencapai ketinggian tertentu.
Maksud dan tujuan pembelajaran membuat dan memelihara bibit tanaman salam, selain mengajarkan pada anak akan pentingnya penghijauan, juga agar anak mempunyai tanggungjawab. Hal ini diwujudkan dengan memberi tanggungjawab memelihara dan merawat beberapa polybag bibit kepada tiap anak. Selain daripada itu, kegiatan ini juga mengajarkan kepada anak belajar berwirausaha, dimana SDN Sawahan yang berdampingan dengan Pasar Kajang, sehingga bibit tanaman dan daun salam itu bisa dijual kepada masyarakat umum yang membutuhkan.Mungkin memang harga bibit tanaman dan daun salam itu tidak seberapa, tapi pengajaran tentang rasa tanggungjawab, wirausaha dan cinta lingkungan merupakan poin penting yang diharapkan bisa diraih dan bisa ditanamkan kepada anak sejak dini.
PNL: WENDHA KHRISNAWATY POERWONO, S.Pd, KS : KUSHARTINI, S.Pd
RDR : AJARKAN SISWA PEDULI LINGKUNGAN (19 SEPTEMBER 2017)